Banyak yang belum kita ketahui jenis dari kadal-kadal yang ada di dunia  ini. Dan bentuk-bentuk dari mereka juga sangat beragam dan unik.  Contonya seperti dibawah ini, adalah 10 kadal terunik di dunia:
10. Frilled Lizard
 
Frilled Lizard tinggal di  Australia dan Papua Nugini. Kadal ini mempunyai kulit yang dapat dibuka  dan dilipat yang terletak diantara kepala dan leher. Kulit tersebut  ditopang oleh duri panjang tulang rawan yang tersambung ke tulang  rahang. Ketika kadal merasa takut, mulutnya akan menganga, dan  menunjukan lapisan kulit cerah merah muda atau kuning, Reaksi ini sering  digunakan untuk mencegah predator atau selama masa kawin.
9. Short Horned
 
Kadal Short Horned adalah kadal  kecil yang dapat ditemukan di Amerika Utara. Tidak seperti kadal  lainnya, kadal ini sering kali disebut "Kodok bertanduk" atau "Horny  Toad" karena keliru dengan bentuk tubuhnya yang menyerupai hewan  tersebut, namun bukan kodok sama sekali. Ia adalah reptil, bukanlah  amphibi. Yang mana salah satu dari lima spesies kadal yang terdapat di  Kanada.
8. Slow Worm
 
Meskipun terlihat seperti ular,  Slow Worm sebenarnya adalah kadal tanpa kaki. Seperti semua kadal  lainnya, kadal ini memiliki sistem pertahanan diri, yaitu mereka  memiliki kemampuan untuk melepaskan ekornya untuk menghindari predator.  Mereka bisa menumbuhkan kembali ekornya, namun jarang sekali tumbuh ke  panjang semula.
7. Kadal  Armadillo
 
Armadillo Lizard akan menggigit  ekor mereka dan menggulung tubuhnya hingga berbentuk bulat ketika mereka  merasa terancam. Mereka juga dapat bersembunyi di antara celah-celah  batu. Kadal ini dilindungi seperti kebanyakan spesies reptil lainnya di  Afrika Selatan.
6. Cekibar  (Indonesia)
 
Salah satu reptil yg unik adalah  cekibar. Cekibar juga dikenal dengan julukan "cecak terbang" atau "naga  terbang" (flying dragon) di wilayah Barat karena mereka memiliki  kemampuan untuk "terbang". Mereka ditemukan di seluruh wilayah Asia  Tenggara & di Indonesia
5.  Satanic Leaf-tailed
 
Satanic Leaf-tailed adalah spesies  tokek pulau Madagaskar. Ciri khasnya adalah bagian tubuh yang mirip  dengan daun layu terutama pada bagian ekornya. Ini berguna untuk  mengecoh pandangan dari para pemangsa mereka.
4. Komodo (Indonesia)
 
Komodo, atau yang selengkapnya  disebut biawak komodo (Varanus komodoensis), adalah spesies kadal  terbesar di dunia dengan rata-rata panjang 2-3 m yang hanya hidup di  pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa  Tenggara. Biawak ini oleh penduduk asli pulau Komodo juga disebut dengan  nama setempat ora.
3. Kadal  Basilisk
 
Kadal ini mempunyai tubuh yang  ringan dan mempunyai telapak kaki yang lebar, sehingga dia sanggup untuk  "berjalan" di atas air selama ia bergerak cukup cepat. Bagi seukuran  kadal ini, dibutuhkan kecepatan sekitar 10 kilometer per jam untuk dapat  berjalan diatas air. Namun untuk ukuran manusia, kecepatan yang  dibutuhkan adalah sekitar 400 mil per-jam agar dapat melakukannya.
2. Thorny Devil
 
Panjang tubuh thorny devil mencapai  4-6 cm. kadal ini tidak mempunyai santapan khusus. mereka memakan  beberapa spesies semut dan yang paling disukainya adalah semut  Iridomyrex yang kecil-kecil. rata-rata mereka memakan 24-25 semut setiap  menitnya.
kadal thorny devil dapat menghirup air melalui  kakinya. kadal yang berasal dari padang pasir Australia yang gersang ini  memperlihatkan kemampuannya menyerap air ke mulut melalui  saluran-saluran di antara sisiknya. para ilmuan berharap mampu meniru  mekanisme tersebut untuk mengembangkan teknologi pengumpulan air bagi  daerah-daerah kering.
1.  Brookesia Minima
 
Brookesia Minima adalah bunglon  terkecil di dunia, panjang tubuh maksimumnya hanya mencapai 30 mm. Kadal  kecil ini dapat ditemukan di hutan Madagaskar. Brookesia minima  memangsa serangga-serangga kecil. Bila merasa terancam, bunglon ini akan  pura-pura mati dan berupaya menyerupai daun jatuh. Cara termudah untuk  menemukannya adalah mencari di malam hari ketika mereka sedang tidur di  semak-semak daun kecil.